Article Detail
Varian Baru Sekolah Swasta, Tren atau Ketidakpuasan?
Sekolah swasta memiliki sejarah panjang. Secara historis bisa dilacak sejak era pergerakan nasional (kebangkitan). Tahap demi tahap akhirnya bermunculan sekolah swasta dengan ciri masing-masing. Ada yang berciri kebangsaan, adapula keagamaan (tetapi tetap berorientasi pada kebangsaan).
Seiring dengan perubahan sosial yang terjadi di tengah masyarakat, dunia pendidikan juga terkena dampaknya, baik yang positif maupun negatif. Dampak positif yang dapat dirasakan adalah perkembangan teknologi informasi yang demikian cepat. Sehingga akses informasi dan pengetahuan dengan mudah didapatkan. Salah satu dampak negatif yang dirasakan adalah munculnya perilaku pelajar yang melanggar norma, baik norma sosial maupun agama dalam berbagai bentuk. Bahkan bentuk kenakalan yang ditampilkan sudah berada dalam kondisi yang sangat memprihatinkan.
Kondisi demikian barangkali di tengah masyarakat akhirnya muncul sekolah-sekolah swasta yang membawa "varian-varian baru". Sekolah-sekolah swasta varian baru dampaknya sudah dirasakan untuk tingkat PAUD/ TK, SD, SMP bahkan SMA. Kehadiran sekolah-sekolah ini akhirnya menjadi tren baru di masyarakat dalam menyekolahkan anak-anaknya. Bahkan kehadiran sekolah tersebut sedikit banyak juga berpengaruh pada keberadaan sekolah yang berstatus negeri maupun swasta yang sudah berdiri lama.
Bagi sekolah negeri setidaknya ditandai dengan berkurangnya minat kelas sosial tertentu di masyarakat dalam menyekolahkan anaknya di sekolah negeri.Mereka cenderung terdorong menyekolahkan di sekolah-sekolah swasta yang menawarkan varian-varian baru dalam memberikan layanan. Bagi sekolah swasta yang sudah lama, terdapat beberapa sekolah yang berkurang jumlah peminat sebagai akibat munculnya sekolah-sekolah baru tersebut.
Berpangkal dari kondisi tersebut, muncul pertanyaan: Sekolah-sekolah swasta varian baru tersebut Tren atau Ketidakpuasan Masyarakat?
Varian Baru Sekolah swasta
Munculnya sekolah-sekolah swasta dengan varian-varian baru yang dibawa telah memberikan pemandangan baru dunia pendidikan kita. Kehadirannya selain melengkapi warna manajemen sekolah-sekolah yang sudah lebih dahulu, juga menambah tambahan opsi baru bagi masyarakat yang menyekolahkan anak-anaknya. Mengapa demikian? Sebab kehadirannya juga membawa varian-varian baru yang disajikan
Tren Menyekolahkan Anak di Sekolah Swasta Baru
Munculnya varian-varian baru layanan yang ditawarkan oleh sekolah-sekolah swasta baru, memunculkan fenomena baru di masyarakat dalam menyekolahkan anak-anaknya. Fenomena tersebut telah memunculkan tren baru masyarakat dalam menyekolahkan anak-anaknya.
Tren tersebut selain menyasar kelas-kelas social yang sudah lama ada di masyarakat, bisa saja juga mengalihkan pandangan kelas social baru di masyarakat, secara khusus kelas menegah yang terlahir dari kalangan milineal untuk menyekolahkan anak-anaknya di sekolah-sekolah baru.Munculnya tren masyarakat menyekolahkan di sekolah swasta baru (walaupun berbayar relatif mahal)
-
there are no comments yet